Klinik King Care pro-aktif lawan Corona, bagi masker gratis ke awak media di Kupang

0

KUPANG, TOP News NTT ■■ Saat virus Corona (Covid-19) sedang menginfeksi banyak orang di berbagai negara, termasuk Indonesia, masker menjadi salah kebutuhan utama yang perlu dipenuhi guna mencegah penularan virus tersebut. Benda ini sedang diburu di mana-mana, bahkan harganya meroket di beberapa tempat. Di beberapa tempat lainnya masker justru sulit diperoleh masyarakat.

dr.Ekky Gonang, Pimpinan Klinik King Care dan Majalah Kesehatan Medika Star

Melihat kondisi yang terjadi, Klinik King Care yang merupakan Klinik Home Care di Kota Kupang yang dinahkodai oleh dr. Eky Gonang berinisiatif untuk memproduksi masker kain.

Masker kain ini terdiri dari dua jenis yakni masker kain 2 lapis dengan komposisi 1 lapis kain dan 1 lapis filter kasa serta masker kain 3 lapis dengan komposisi 1 lapis kain dan 2 lapis filter kasa.

Selain untuk dijual ke  masyarakat luas, oleh Klinik King Care masker ini dibagikan secara gratis khusus bagi semua jurnalis di Kota Kupang.

Terkait hal ini, dr. Eky Gonang, Direktur Klinik King Care sekaligus pimpinan umum Media Kesehatan Medika Star menjelaskan bahwa sebenarnya media massa melalui wartawan memiliki peran yang sangat penting dalam ‘perang’ melawan berbagai penyakit, termasuk Covid-19.

Hal ini mengingat media massa hadir dan memberikan informasi-informasi kesehatan yang sifatnya promotif-preventif demi menjaga agar orang sehat tetap sehat.

“Jadi saat ini, upaya promotif dan preventif merupakan hal yang sangat penting demi menjaga agar orang sehat tetap sehat, tentunya tanpa mengabaikan sisi kuratif. Nah dalam kaitannya dengan upaya promotif preventif inilah wartawan memiliki peranan yang besar, sebab melalui merekalah informasi-informasi kesehatan yang edukatif dapat diperoleh masyarakat,” tuturnya di Klinik King Care, Selasa (31/03/20).

Khusus dalam kaitannya dengan upaya pencegahan Covid-19, dr. Eky menjelaskan bahwa yang sebenarnya berada di barisan terdepan dalam ‘peperangan’ melawan penyakit, termasuk Covid-19 adalah masyarakat sendiri.

“Jika masyarakat mampu mencegah penyakit Covid-19 dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, dalam hal ini mencuci tangan pakai sabun sesering mungkin, menjaga jarak satu sama lain, berdiam di rumah untuk sementara waktu, serta menerapkan perilaku batuk dan bersin secara benar, maka rantai penularan penyakit itu bisa diputuskan. Bagaimana masyarakat dapat memperoleh informasi tentang semuanya itu, di situlah para jurnalis berperan,” lanjutnya.

“Jadi sudah seharusnya kondisi kesehatan teman-teman jurnalis ini diperhatikan dan dijaga. Bayangkan jika semua jurnalis sakit, tentu masyarakat tidak akan ada yang memperoleh informasi, termasuk informasi mengenai covid-19 secara benar dan tepat dari sumber yang terpercaya,” sambung dr. Eky.

Oleh karena itu, kata dr. Eky, Klinik King Care terpanggil untuk membagikan masker secara gratis kepada semua wartawan di Kota Kupang.

Tujuannya tentu saja agar di tengah kondisi Indonesia yang tengah dilanda wabah covid-19, para jurnalis paling tidak mendapat sedikit perlindungan dengan menggunakan masker.

“Dalam pemberitaan, termasuk pemberitaan mengenai Covid-19, mobilitas teman-teman jurnalis ini cukup tinggi. Setiap hari harus turun lapangan dan berhadapan dengan narasumber dari berbagai kalangan, baik itu pejabat, tenaga kesehatan di rumah sakit, dan masyarakat luas, bahkan mungkin ODP. Kondisi ini membuat mereka cukup rentan terkena covid-19 sehingga paling tidak dengan menggunakan masker mereka sedikit memperoleh perlindungan,” katanya.

Selain memberikan masker, dr. Eky menitipkan pesan bagi para jurnalis untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, dalam hal ini dengan mencuci tangan pakai sabun sesering mungkin, menjaga jarak satu sama lain, serta menerapkan perilaku batuk dan bersin secara benar.

“Jika selesai liputan dan pulang ke rumah, kalau bisa teman-teman jurnalis langsung mencuci tangan, semua pakaian yang digunakan seharian langsung dipisahkan bila perlu langsung dicuci, dan langsung mandi. Ini perlu kita lakukan demi mencegah agar kita tidak membawa virus ke rumah kita yang dihuni oleh orang-orang yang kita cintai,” katanya.

Lebih jauh, dr. Eky juga mengatakan bahwa saat ini Klinik King Care tengah memproduksi Handsanitizer yang dapat digunakan oleh semua kalangan. Jika telah selesai produksi, maka Handsanitizer ini juga akan dibagikan secara gratis untuk semua jurnalis dari berbagai media di Kota Kupang.■■ editor : juli br (Top News NTT)

Sumber : Humas Klinik King Care</iPenulis :Jefry

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *