3 Biro Front Line Undana Terima Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2015

KUPANG, TOPNewsNTT||Lembaga Sertifikasi Manajemen Mutu Mitra Sejati Fazahara menyerahkan Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2015 kepada 3 Biro Front Line Undana yakni Biro Perencanaan dan Kerjasama, Biro Umum dan Keuangan dan Biro Akademik dan Kemahasiswaan (Kamis, 8/12) di Gedung ICT Center Undana.
Hadir Rektor Undana, Dr. drh. Maxs U.E. Sanam, M.Sc. Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan : Ir. Jalaludin, M.Si. Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sistem Informasi : Dr. Jefri S. Bale, ST., M.Eng. Kepala Biro Umum dan Keuangan : Dra. Karolina K. Sangkala, M.Si. Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama : Jefry C. Adoe, SE.
Sementara Penerima Sertifikat ISO 9001: 2015 adalah mewakili Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan yaitu Kepala Sub Bagian Umum Biro Akademik dan Keuangan : Ponty A. Lape, S.Pt. Tim ISO dari Direktur CV. Mita Sejati Fazahara : Ivar Kusradi D, ST., M.Eng.
Rektor Undana Max Sanam dalam sambutan awali penyerahan sertifikat ISO 9001-2015 menyatakan hal ini merupakan moment membanggakan kita semua karena menerima sertifkat ISO 9001 : 2015 terkait sistem manajemen mutu PT bagi 3 Biro di Undana yakni Perencanaan dan Kerjasama, Biro Umum dan Keuangan dan Biro Akademik dan Kemahasiswaan.
Namun diingatkannya, sertifikat ini bukan hanya kertas tapi merupakan spirit ilmiah yang harus dipertahankan dan ditingkatkan mutu layanan.
“Ada hal-hal yang masih harus diperbaiki dan menjadi catatan yang bersifat normatif untuk peroleh sertifikat ISO. Tapi sebagai pengakuan mutu alangkah Undana menetukan standar lebih tinggi sesuai standar ISO 9001 : 2015.” Ujarnya.
Max ingatkan agar pengakuan ini dapat dijadikan suatu barometer meningkatkan kualitas pelayanan, bukan menjadi puas saat ini.
“Karena ini akan menjadi pertanyaan skeptis publik apakah pemberian ISO sesuai fakta pelayanan?. Saya berharap ada upaya terus menerus terhadap peningkatan kualitas yanf harus terus dilakukan.” Kata Rektor mengingatkan.
Langkah peningkatan pelayanan, tambahnya dapat dilakukan dengan mengenal stakeholder universitas yakni mahasiswa, maka Universitas harus memberikan pelayanan mutu yang makin baik setiap tahunnya.
“Kita bersyukur dan apresiasi bagi teman-teman kepala biro dan warek yang sudah dapat menerjemahkan visi dari pimpinan universitas.” Sebutnya.
Semangat memberikan kualitas pelayanan prima sudah dilakukan selama ini, tapi ia berharap akan terus dilakukan kerja-kerja berkualitas.
“Apalagi kita sudah ada gedung baru ber ac jangan nyaman dan tidur tapi makin kerja keras agar memberikan layanan prima.” Sentilnya.
Ia minta semua pihak mengusahakan pelayanan yang terbaik, jangan membuat publik lontarkan pertanyaan skeptis antara sertifikat ISO dan fakta pelayanan. “Kita jangan terlena dan makan puji saja tapi harus kerja.” Ujarnya keras.
Ia mengapresiasi Tim asorsing yang dipimpin oleh Ivar Kusradi. D, ST, M.Eng
Kepala Auditor Lembaga Sertifikasi Manajemen Mutu Mitra Sejati Fazahara dan WAREK 2, Ir. Jalaludin, M.Si yang sudah melakukan audit dan evalusi hingga ketiga 3 yang menjadi front line Undana dinilai layak menerima Sertifikat ISO 9001 : 2015 tahun 2022 ini.
“Tentu ada catatan yang harus dilakukan selanjutnya setelah menerima sertifikat. Kita harus make up dan wake up agar memberi kualitas mutu terbaik bagi pelayanan lebih yang memuaskan menuju ISO 9007 : 2023. Silahkan berkoordinasi dengan biro masing-masing terkait sertifikat. Lakukan semua upaya agar kita bisa peroleh akrediditasi terbaik.” Tandas Max memotivasi.
Ivar Kusradi. D, ST, M.Eng
Kepala Auditor Lembaga Sertifikasi Manajemen Mutu Mitra Sejati menyatakan audit internal dan pendampingan sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu, dan hasil evaluasi tim adalah bahwa kesehatan layanan 3 biro yang menjadi front line dan masuk dalam sistem sudah dilaksananakan ketiga biro layak memperoleh penghargaan berupa sertifikat ISO 9001 : 2015.
“Sistem pelayanan sangat mutlak dan penting dalam point memanagemen resiko, capaian kinerja kontyu dan komitmen. Dan tahun depan jika dilakukan lagi sertifikasi diharapkan akan lebih baik dan harus ada internal evaluasi. Kami akan lihat inovasi ketiga biro dalam meningkatkan managemen pelayanan.” Kata Ivar.
Point penilaian adalah terhadap sistem dan prosedur pelayanan terhadap mahasiswa serta kesiapan fasilitas belajar mengajar di kampus. “Di era digital yang mulai melek terhdap sistem informasi digital ini, dan menjadi salah satu hal penting sehingga apa yang sudah kita mulai dalam sistem keamanan managemen informasi akan menjadi mandatori dalam seluruh aplikasi. Apakah data yang sudah di upload aman. Kita akan berikan ISO 9007 : 2021 dengan membuat perencanaan untuk masukkan orang-orang yang berkebutuhan khusus.” Kata Ivar.
Ia juga minta harus ada peningkatan dalam penyediaan sarpras dan sarana belajar lainnya, perpustakaan dan upt lainnya harus dilengkapi sehingga menjadi kampus center of point bukan hanya di NTT saja tapi masuk ke area Bali NT.
“Konsep pembanguanan yang benar adalah tidak hanya bangun sistem managemen pelayanan tapi juga sarpras.” Tandas Ivar mengingatkan.
Sementara Kepala Biro Umum dan Keuangan : Dra. Karolina K. Sangkala, M.Si secara terpisah kepada media mengatakan bahwa hal ini sudah melalui proses beberapa kali dan akhirnya menerima seetifikat ini.
“Standar mutu layanan harus ada peningkatan khususnya dalam pelayanan yang tujuannya untuk peningkatan kinerja organisasi yakni biro umum dan keuangan. Dan pelayanan ke stakeholder Undana yakni Mahasiswa dan masyarakat.
“Selama ini biro Umum dan Keuangan dalam pelayanan adninistrasi sudah gunakan sistem digital. Kami komitmen akan pertahankan yang ada da tingkatkan setiap tahun lewat audit setiap tahun agar dapat dievaluasi apa yang harus dilakukan agar bisa ditingkatkan.” Jelas Karolina.|| juli br