KUPANG, TOP NEWS NTT ■■ Wakil Wali Kota dr. Hermanus Man menerima kunjungan Mr. Marcel Steffen dari asosiasi non-profit yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan bernama Helping MAN, Zofingen-Swiss pada Rabu (2/10) di Ruang Kerja Wakil Wali Kota Kupang.
Marcel Steffen yang telah kedua kalinya berkunjung di Kota Kupang tersebut mengaku sudah 30 tahun melakukan perjalanan keliling dunia untuk menolong sesama. Dalam kunjungannya ia selalu membawa bantuan terutama berupa barang yang menggunakan jasa kontainer/peti kemas.
Dalam kunjungan kali ini dirinya mengaku membawa bantuan berupa barang-barang medis, perlengkapan olahraga, peralatan untuk kaum disabilitas ke negara yang ia kunjungi. Bantuan tersebut ia himpun dari banyak organisasi yang mensponsori upaya kemanusiaannya tersebut dengan cara hibah.
Tujuannya bertemu wakil wali kota Kupang adalah untuk meminta bantuan Pemerintah Kota Kupang agar dapat memfasilitasi penyaluran bantuan yang ia bawa.
Barang-barang tersebut berupa peralatan medis dan alat bantu untuk disabilitas yang akan diberikan kepada fasilitas kesehatan maupun masyarakat NTT yang membutuhkan.
Wakil wali kota Kupang, dr. Hermanus Man kemudian mengusulkan agar Mr. Marcel Steffen bersurat secara resmi kepada Gubernur NTT agar dapat difasilitasi penyaluran bantuan tersebut ke daerah-daerah di NTT terutama pada fasilitas/pusat kesehatan atau Rumah Sakit.
Mr. Marcel Steffen mengaku ia kesulitan dalam hal transportasi mendatangkan barang-barang yang dikemas dalam kontainer setinggi 20 kaki tersebut dari Surabaya ke Kupang. Wakil wali kota Kupang, dr. Hermanus Man menawarkan bantuan yang dibutuhkan jika Mr. Marcel Steffen bisa memberikan daftar barang yang akan didatangkan tersebut.
Rencananya, Mr. Marcel Steffen juga akan membawa bantuan bagi masyarakat Kota Kupang di tahun depan. Untuk itu, Dinas Kesehatan Kota Kupang akan membuat daftar yang dibutuhkan oleh masyarakat, demikian yang disampaikan oleh Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kupang Sri Wahyuningsih. Wakil Walikota Kupang, dr. Hermanus Man mengatakan yang paling dibutuhkan saat ini adalah bantuan untuk puskesmas dan kaum disabilitas.
Dalam kesempatan itu Mr. Marcel Steffen juga menyampaikan keprihatinannya mengenai lingkungan di berbagai wilayah di Indonesia dimana masih banyak terdapat sampah terutama plastik yang dibuang sembarangan, untuk itu, pihaknya beberapa kali telah melaksanakan kegiatan pembersihan (clean up) di Maumere dengan memungut sampah menggunakan peralatan seperti tongkat sehingga tidak perlu menyentuh sampah dengan tangan. Dirinya mendorong Pemerintah Daerah agar memiliki sistem daur ulang khususnya sampah plastik dan berupaya mengedukasi masyarakat untuk mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari.
Menanggapi hal tersebut, dr. Hermanus Man mengatakan bahwa Pemerintah Kota Kupang juga peduli akan persoalan lingkungan terutama bagaimana mengurangi sampah plastik dengan berbagai upaya seperti kegiatan pungut sampah secara berkala oleh ASN dan masyarakat serta program bank sampah yang dilaksanakan oleh Pemerintah sendiri maupun melalui kemitraan dengan stakeholder seperti PT Pegadaian persero. Bahkan Pemerintah Kota Kupang melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan telah melaksanakan pelatihan membuat briket paving blok yang terbuat dari sampah plastik. Wakil Walikota Kupang mengatakan jika pihak Helping MAN memiliki program daur ulang plastik maka Pemerintah Kota Kupang bersedia bekerja sama dalam rangka mengurangi sampah plastik.■■Editor : Juli BR/Top News NTT
Sumber : SP Bagian Humas NTT
