Izin Usaha Penambangan Operasi Produksi PT ISTINDO MITRA MANGGARAI DiTandatangani Dinas PTSP NTT

0

NTT, TOP News NTT|| Pemprov.NTT melalui Dinas PTSP NTT lakukan  Penandatanganan Izin Usaha Pertambangan Operasi  Produksi Kepada PT ISTINDO MITRA MANGGARAI Desa Satar Punda, Kec.Lambaleda Manggarai Timur di Palacio 1 Aston Hotel Kupang (Kamis,26/11).

Penandatanganan dilakukan oleh Kepala Dinas DPMP &  PTSP Provinsi NTT mewakili Gubernur NTT, bersama Bupati Manggarai Timur  Andreas Agas dan GM PT Istindo Didimus Soe, disaksikan Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Timur dan  Kepala Biro Humas & Protokol Setda Provinsi NTT Ardu Marius Jelamu.

Kadis DPMP & PTSP NTT Marsianus Djawa dalam sambutan usai penandatanganan izin

Dalam sekapur sirihnya, GM PT Istindo Mitra Manggarai Didimus Soe mewakili Direkturnya menyatakan dengan diperolehnya  izin operasi ini, maka PT IMM sudah dapat melanjutkan usaha penambangan non-migas  batu gamping di desa Satar Punda, yang akan digunakan  sebagai bahan baku utama penyokong industri semen.
“Studi mengenai dampak lingkungan  sudah dilakukan  sebagai instruksi penting untuk cegah kerusakan lingkungan dan sebagai syarat memperoleh izin usaha dari bupati Manggarai Timur dan pemprov.NTT sesuai peruaturan UUD ijin usaha penambangan non-migas yang berlaku.” Sebutnya meyakinkan.

Sedangkan Marsianua Djawa kadis DPMP PTSP Provinsi NTT dalam sambutannya usai penandatangan izin usaha penambangan operasi menyatakan rasanya baru pertama kali ini sebuah moment penandatanganan izin dibuat acara seperti hari ini.
“Dan ini adalah sebuah media untuk beritahukan ke masyarakat  Manggarai Timur yang selalu ribut-ribut selama ini dengan kehadiran PT ISTINDO ini.” Sebutnya awali sambutannya.

Latar belakang pemberian izin usaha bagi investor, sebut Marsianus, karena  fakta kontribusi pembangunan ekonomi adalah dari pemerintah hanya sekian persen,  sisanya adalah sektor swasta.
“Jika daerah ini  mau maju, maka kita  butuh investasi, maka kita harus menerima kedatangan  semua investastor di NTT.  ICOR NTT 9,62, nasional 6,66 yang artinya biaya investasi di NTT masih cukup tinggi. Padahal kita butuh investator. Seharusnya kepala daerah bisa atasi banyak kisruh di daerah dengan masyarakat, sehingga investor dapat tenang masuk berinvestasi ke NTT. ICOR  tinggi dikarenakan  masih adanya berbagai pungutan liar. Saya mau tegaskan di tempat  ini pelayanan izin  di buat PTSP  pada Dinas kami gratis dan sesuai instruksi gubernur bila perlu kami antar ijin-ijin usaha ke para investor. Tapi kenapa masih ada pungutan. Walau penetapan retribusi ada sebagai konstribusi, namun semoga bukan pungli. Dan semoga PT ISTINDO  bisa bergerak memajukan investasi di NTT.” Ujar Marsianus.

Dukungan Pemprov.NTT Terhadap  Investor di NTT.

Dalam press confrence usai acara penandatangan surat izin, Karo Humas Ardu Jelamu menyatakan pada dasarnya Gubernur NTT sangat mendukung kehadiran PT ISTINDO dalam usaha penambangan non-migas ini demi mendukung beroperasinya PT Semen Manggarai Timur.

Dukungan-dukungan itu antara lain lewat pemberian berbagai ijin yang bebas biaya dan cepat, dan intervensi penyelesaian berbagai masalah yang timbul di daerah operasi investor lewat dialog dan kebijakannya dengan tujuan memberi rasa aman berinvestasi bagi para investor.

Hal ini juga ditegaskan oleh Bupati Manggarai Timur Andreas Agas, dan Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Timur.

Bahwa  polemik-polemik yang terjadi selama ini di Manggarai Timur terhadap rencana pendirian PT Semen sudah diselesaikan dengan masyakarat.
“Sikap pro kontra adalah hal biasa, disana ada dua kelompok masyarakat yang  ajukan keberatan, yaitu kelompok masyarakat pemilik lahan tambang dan PT Semen. Tapi 98 persen masyarakat sudah  menerima kehadiran kedua perusahaan ini. Hanya sekian persen saja yang tidak menerima dan akan terus diupayakan  memberi mereka penjelasan. Ada juga kelompok masyarakat pecinta lingkungan yang  akan kami terus berikan  jaminan akan memgutamakan amdal dan akan kami beri ruang untuk ikut mengawasi seperti apa berjalannyanya pertambangan. Pro kontra pasti akan tetap ada namun ia berjanji sebagai pemerintah akan diselesaikan.” Tandas Agas.

Pernyataan senada juga dilontarkan oleh ketua DPRD Kabupaten Manggarai Timur bahwa kebijakan ini sangat strategis dan seajk awal sikap masyarakat ada yang terima dan tolak. Namun itu sebagai input positif bagi kebijakan pemerintah kedepannya. Dan untuk PT, jaminnya semua syarat sudah dipenuhi sejak awal.

GM PT IMM memastikan perusahaan ini akan memberi kontribusi dan dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar penambangan.
“Dalam ground breaking akan ada banyak manfaat untuk masyarakat sekitar wilayah penambangan, demikian juga untuk pemprov akan dapat manfaatnya juga lewat retribusi. Tenaga kerja akan diutamakan tenaga kerja lokal dan yang akan  ditingkatkan keterampilan mereka lewat pelatihan oleh managemen PT Istindo.” Jelasnya memastikan. || juli br

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *