65 Anggota DPRD Provinsi NTT Resmi Dilantik Selasa (3/8/2019)

Birokrasi Daerah Politik

NTT, TOP NEWS NTT ■■ Selasa, 3/9/2019 65 anggota DPRD Provinsi NTT periode 2019–2024 hasil Pileg 17 April 2019 resmi dilantik oleh Kepala Pengadilan Tinggi Negeri Kelas 1  NTT, Andreas Don Rade dan dihadiri juga oleh gubernur NTT Viktor Laiskodat dan wakil Gubernur NTT Drs.Yosef A.Nae Soi, Ketua DPRD Provinsi NTT periode 2014–2019 Anwar Pua Geno,SH dan anggota DPRD periode 2014-2019, para bupati dan walikota Kupang, pimpinan SKPD Provinsi, Kota dan Kabupaten dan Pimpinan Forkopimda NTT.

Pelantikan dan pengambilan sumpah ini dilakukan dalam Sidang Istimewa sekaligus penutupan Masa Sidang 2018-2019 dan pembukaan masa sidang 2019–2020 yang dilakukan oleh ketua DPRD Provinsi periode 2014–2019 H.Anwar Pua Geno,SH.

Anwar Pua Geno dalam sambutan terakhirnya karena akan mengakhiri karir politiknya lantaran tidak terpilih dalam pileg 2019, selain mengucapkan selamat bagi para anggota legislatif yang baru dan memohon diri serta meminta maaf atas semua kekurangan yang terjadi pada masa jabatannya. Anwar berterima kasih kepada semua legislatif dan pemerintah provinsi NTT, kabupaten dan kota yang sudah mendukung dalam kerja membangun NTT selama 5 tahun.

Ia berharap anggota Legislatif yang baru bisa bekerja sama dengan baik lintas sektor selama periode lima tahun ke depan demi mewujudkan program gubernur NTT “NTT Bangkit, NTT Sejahtera.” Berantas korupsi dan mewujudkan aspirasi masyarakat NTT. Anwar menitipkan kemiskinan yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah, legislatif dan semua stakeholder untuk dituntaskan karena status NTT sebagai provinsi ke-3 termiskin secara nasional. Dan derap langkah searah dari semua pihak untuk menggali potensi sumber daya alam di NTT demi kesejahteraan masyarakat NTT dan menghilangkan stigma ‘Termiskin’ dan beberapa predikat lain dibeberapa aspek penting kehidupan masyarakat NTT.

Sedangkan Gubernur NTT Viktor Laiskodat dalam sambutannya sangat berharap para legislatif yang baru bisa bekerja sama dengan  pemerintah untuk mendukung peningkatan ekonomi NTT, antara lain mengatasi kemiskinan,  mengingat NTT hingga saat ini berada pada  urutan ke-3 termiskin secara nasional . Oleh karena itu, pembanguan  sektor pariwisata dan ekspor garam di harapkan kerja sama untuk meningkatkannya. Gubernur juga ucapkan apresiasi atas dedikasi mereka selama lima tahun, dan selama 1 tahun kepemimpinannya. Gubernur sangat mengharapkan  kerja sama dari ke 65 legislatif periode 2019-2024. “Saya minta maaf bahwa selama 1 tahun  kepemimpinan saya,   terkensan suka marah tapi sebenarnya  itu adalah dinamika dalam berpolitik.” Ujarnya di akhir sambutan.

Pada akhir pelantikan ditetapkan juga Ketua DPRD Provinsi Sementara Yunus Takandewa dan Wakil Ketua sementara Muhammad Ansor (Partai Golkar) sampai Ketua dan Wakil Ketua definitif ditetapkan. Penentuan Ketua definitif akan diambil dari partai pemenang Pileg 2019. Dan calon kuat  Ketua adalah Emy Yuliana Nomleni.■■Juli br