NTT, TOP News NTT ■■ Sekretariat Panitia PESPARANI II Provinsi NTT 2020 sedang lakukan finalisasi rekapitulasi peserta. Mendekati final, dipastikan sekitar 3.200 orang peserta yakni dari Kota Kupang dan 21 Kabupaten akan ikut dalam ajang Pesaparani Katholik Provinsi NTT yang akan digelar pada Mei 2020 mendatang.
Jumlah peserta di 2020 alami peningkatan yang sangat signifikan dibanding peserta pada ajang yang sama tahun 2018 yakni peserta hanya 2.000 orang dari 18 Kabupaten, sedangkan pada PESPARANI II 2020, diikuti oleh semua kabupaten kota dengan peserta 3.800 orang. Ini adalah sebuah progres yang menggembirakan.
Jika pada Pesparani tahun 2018 cabang lomba hanya 6, maka pada Pesparani II tahun 2020 berkembang menjadi 13 cabang lomba.
Panitia juga sedang membangun komunikasi intensif dengan penanggungjawab venue lomba dan menduskusi hal-hal teknis terkait pelaksanaan lomba dimaksud.
Pada Oktober 2020, kota Kupang sudah dipilih oleh Wali Gereja menjadi tuan rumah penyelenggaraan Lomba PESPARANI NASIONAL tahun 2020, dan hingga saat ini, panitia sedang melakukann koordinasi dengan Panitia Nasional di Jakarta. Juga mengawal terlaksananya Sayembara LOGO dan MARS.
Sampai saat ini sudah 10 orang yang memasukan karya LOGO dan MARS sebanyak 10 orang.
Penutupan pendaftaran dan pemasukan karya masih tersisa 16 hari lagi yaitu sampai tanggal 18 Maret 2020.
Tim Juri akan menilai karya-karya yang masuk dan tanggal 28 Maret Panitia Nasional sudah miliki LOGO dan MARS PESPARANI Nasional.
Panitia Pesparani Nasioanl juga sedang menyeselesaikan penyusunan Proposal REKOR MURI FESTIVAL SARUNG NUSANTARA yang akan diikuti 30.000 peserta dari 34 Provinsi Indonesia dan peserta lokal di jalan Raya El Tari Kupang.
Juga Proposal REKOR MURI LAGU HALELUYA HANDEL yang dinyanyikan masal oleh 30.000 orang lintas agama pada saat Upacara Pembukaan PESPARANI NASIONAL di Stadion Oepoi dihadapan Presiden Jokowi.■■ editor : juli br (topnewsntt.com)
(Sumber : Ketum Panitia Pesparani 2020, Bapak Sinun Petrus Manuk)
