Bakunase-Kupang, TOPNewsNTT||Tarian Okomama dari daerah Timor menjadi tarian penyambutan Plh Sekda Kota Kupang dan rombongan dalam pembukaan Festival Budaya dan Pengenalan Kelurahan Bakunase sebagai Kampung Pancasila sekaligus dalam memeriahkan HUT RI Ke 78 Tahun 2023 di Lapangan Mini Bakunase (Kamis, 24/8).
Plh Sekda Kota Kupang Frangky Amalo,S.Sos,M.M didampingi Kadis Kominfo Kota Kupang Ariantje Baun dan sekretaris Dinas Pariwisata Kota Kupang hadir membuka Festival Budaya Etnis Timor yang akan berlangsung dari Kamis-Sabtu, 24–26/8.
Festival Budaya akan diisi dengan berbagai kegiatan lomba dan tarian adat.
Hadir pula camat Kota Raja, Alak dan sekitarnya, pimpinan OPD, Lurah kecamatan Oebobo, Alak, Batuplat dan Lurah Bakunase Wilhelmus L.Diken
Nick Ratu ketua panitia festival dalam laporannya menjelaskan bahwa festival digelar dengan latar belakang perayaan HUT RI ke 78 dan untuk melaksanakan program Promosi pariwisata Kota Kupang.
Usai pembukaan akan dikaksanakan lomba-lomba hingga Sabtu 26/8 : tarik tambang, isi paku dalam botol, fashion show etnis Timor, lari karung, gigit sendok, makan krupuk goyang bola dalam dos dan nyanyi solo lagu timor.
Tujuan festival adalah mempererat kekeluargaan dan memeriahkan perayaan HUT RI ke 78.
Plh sekda Kota Kupang Frangky Amalo,S.Sos,M.M dalam sambutan membuka festival budaya menyatakan sebagai kampung Pancasila harus ada musyawarah mufakat,keramah tamahan dan gotong royong dan saling membantu sesuai nilai kelima Sila Pancasila.
“Kegiatan festival budaya digelar dalam rangka mengangkat, menghargai serta melestrikan budaya di Kota Kupang. Jika dikembangkan ada nilai seni dan ekonominya. Sehingga Penjabat Wali Kota melihatnya potensinya sehingga ia ingin jangan hilang. Misalnya pukul gong sudah hampir punah budaya ini karena orangtua kita sudah banyak yang meninggal. Makanya perlu diangkat dalam bentuk festival. Makanya pemkot memberikan anggaran Rp15 juta agar kegiatan ini dapat dilaksanakan. Sehingga sebagai hiburan dan menggerakkan ekonomi masyarakat. Inilah yang ingin digerakkan oleh pemkot Kupang lewat Penjabat Wali Kota George Hadjoh.” Cetus Frangky Amalo.
Pembukaan dilanjutkan dengan tinjauan ke stand UMKM, tarian massal dan lomba-lomba|| jbr
