Awal Pebruari pasien sembuh di NTT naik 2,7% (142) orang, total 2.723 (51,78%)
NTT, Top News NTT|| Awal Pebruari pasien sembuh naik 2,7% (142) orang dibanding kemarin naik 0,2% (114 orang) : total 2.723 (51,78%). Sehingga total sembuh menjadi 2.723 atau sebanyak 51,78% dari total positif 5.258 orang.
Pasien yang dirawat atau diisolasi di rumah sakit dan rumah sebanyak 2.388 atau 45,41% dari total pasien positif.
Meninggal tambah 2 orang di NTT yaitu dari Ende dan Manggarai Barat, sehingga total meninggal 147 orang (CFR: 2,7 %).
Di kota Kupang yang paling tinggi total pasien positif, dirawat dan meninggal dibandingkan wilayah lain di NTT.
Namun sudah sebulan ini sejak masuk Januari 2021, penambahan pasien sembuh cukup signifikan. Hari ini tambah 87 orang sembuh, sehingga total sembuh di kota Kupang 1.013 atau 40,13% dari total positif 2.524 orang.
Sehingga total pasien yang masih dirawat dan isolasi mandiri di rumah sakit maupun di rumah-rumah di kota Kupang hingga hari ini sebanyak 1.444 orang atau 57%.
Hari ini meninggal di kota Kupang tidak ada penambahan, sehingga total meninggal 67 orang atau 2,7%.
Wilayah lain yang bertambah kasus baru positif adalah Kabupaten Kupang tambah 10 orang, 3 laki-laki dan 7 perempuan.
Sehingga total positif menjadi 122 orang. Sementara sembuh dan meninggal tidak ada penambahan, jadi total sembuh 56, dirawat masih 58 dan meninggal 8.
TTS tambah 7 orang positif yaitu 2 laki-laki dan 5 perempuan, sehingga total positif 154 dirawat 26, sembuh 119 dan meninggal 9.
Ngada tambah 1 orang perempuan positif, sehingga total 73, sembuh 55, dirawat 18 dan meninggal dunia tidak ada.
Sumba Timur 24 orang, 14 laki-laki dan 10 perempuan, total positif 284 orang, sembuh tambah 3 orang total 176 orang, dirawat 96 dan meninggal12 orang.
Rote Ndao tambah 2 orang peremluan positif, sehingga total positif menjadi 23, sembu tambah 2 total jadi 20, dirawat tidak dan meninggal 3 orang.
Sumba Barat positif tambah 1 orang laki-laki dan total positif jadi 120 orang, sembuh 116, dirawat 2 dan meninggal 2 orang.
Ende tambah 3 orang, laki-laki 1 dan dan 2 perempuan, total positif 191 orang, sembuh tidak ada penambahan sehingga total sembuh 168, dirawat 21 dan meninggal tambah 2 jadi total 2.
Alor tambah 2 orang, 1 laki-laki dan 1 perempuan, total positif 90 orang, sembuh 14, dirawat 72 dan meninggal 4 orang.
Manggarai Barat tambah 50 positif, 14 laki-laki dan 36 perempuan, total positif 413, sembuh tambah 15 orang sehingga total jadi 198, sembuh 205 dan meninggal 10.
Kabupaten lain yang tambah pasien sembuh adalah Belu 25 orang sehingga total sembuh jadi 97, positif dan meninggal tidak ada penambahan jadi total positif 184, dirawat 82 dan meninggal 5 orang.
Manggarai tambah 1 pasien sembuh sehingga total sembuh jadi 102, positif masih 124, dirawat 15 dan meninggal 7 orang.(meninggal tidak ada penambahan).
Manggarai Timur tambah 1 orang sembuh, sehingga pasien ssmbuh jadi 4 orang, sedangkan positif dan meninggal tidak tambah sehingga total positif 21, dirawat 17 dan tidak ada meninggal.
Nagakeo, sembuh tambah 8 orang, sehingga total sembuh jadi 35, positif 44, dirawat 8 orang dan meninggal 1 orang. Total pasien sembuh yang bertambah hari ini 142 orang.
Sehingga total sembuh hari ini di NTT 2.723 orang atau 51,78%. Dengan penambahan 142 orang sembuh maka total pasien sembuh di NTT menjadi 2.723 orang atau ( 51,78%).
Spesimen yang diperiksa sebanyak 462 dengan jenis pemeriksaan PCR RSU W.Z.Yohanes sebanyak 112 orang, yang berasal dari kota Kupang 43 orang, kabupaten Kupang 18 orang, TTS 21 orang, Ngada 1 orang, SBD 1 orang, Sumba Timur 22 orang, Rote Ndao 2 orang, Alor 3 orang dan Sumba Barat 1 orang.
PCR Wirasakti 1 spesimen dari Ende.
POOL PCR 64 spesimen berasal dari kota Kupang 36 orang, Kabupaten Kupang 6 orang dan TTS 22 orang.
TCM 10 spesimen dari Sumba Timur 6 orang, Alor 2 orang dan Ende 2 orang,
BBTKL Surabaya sebanyak 275 spesimen berasal dari Manggarai Barat.
Rata-rata positif dari seluruh hasil pemeriksaa spesimen hari sebesar 27,5%.
Rata-rata positif sampai hari ini sebesar 33%.|| juli br
Sumber data : satgas Penanganan Covid provinsi NTT