Covid-19 di NTT Hari Ini : 2 Wilayah Hijau, 20 Wilayah Waspada : Kota Kupang Tertinggi!

NTT, Top News NTT|| Dari data peta perkembangan Covid-19 di 22 kabupaten kota di NTT (pasien positif, sembuh, dirawat dan meninggal) per-Rabu, 27/01 yang dikeluarkan satgas gugus tugas percepatan penanganan penyebaran Covid-19 provinsi NTT, terdata sebanyak 2.286 (48,86%) orang NTT terkonfirmasi positif Covid-19 ada di kota Kupang.

Sebanyak 48,86% atau 2.286 orang positif,  31,73% atau  1.485 orang  masih dirawat, dan 13% atau 63 orang meninggal dari total orang positif di NTT ada di kota Kupang. Artinya kota Kupang sudah menjadi wilayah kondusif penyebaran Covid, apalagi saat ini sudah merupakan kluster transmisi lokal dan kluster keluarga.

Hal ini tentu harus diwaspadai benar oleh semua pihak. Oleh pemerintah dengan penyiapan semua sarpras pendukung baik pencegahn maupun penanganan terhadap perkembangan Covid, dan masyarakat dengan ketaatan penerapan protokol kesehatan.

Pemerintah telah berupaya melakukan penekanan terhadap perkembangan Covid terutama di kota Kupang dengan produk hukum berupa Perwali no 4/2021 tentang Pembatasan Kegiatan Kemasyarakatan sejak 15-25/01 dan diperpanjang 26/01-09/02, namun angka positif dan meninggal masih terus bertambah setiap harinya di kota Kupang.

Sedangkan total pasien sembuh hanya 738 dari total 2.286 positif atau hanya 32,26% masih rendah. Dan dirawat atau menjalani isolasi mandiri maupun karantina masih 1.485 orang atau 69,96%. Masih butuh berbagai upaya dan terobosan untuk meningkatkan jumlah pasien sembuh.

Tapi dua kabupaten tunjukkan perkembangan baik menuju Zona hijau yaitu Ngada : positif 55, sembuh 55, dirawat dan meninggal nihil dan Sikka : positif 209, 204 sembuh, dirawat 0 tapi 5 orang meninggal.

13 Wilayah masih tunjukkan data tertinggi pasien positif dan dirawat dan meninggal yaitu Kota Kupang, Manggarai Barat, Sumba Timur, Manggarai, TTS, Belu, SBD, Ende, Flotim, TTU, Kabupaten Kupang, Alor  dan Sabu Raijua.

Kota Kupang  : positif 2.286, sembuh 738, sembuh 1.485 dan meninggal 63 orang.

Manggarai Barat : positif 342, sembuh 175, dirawat 158 dan meninggal 9 orang.

Sumba Timur : positif 242, sembuh 151, dirawat 80 dan  meninggal 11 orang.

Manggarai : positif 120, sembuh 100, dirawat 14 dan 6 orang meninggal.

TTS : positif 140, sembuh 25, dirawat 106 dan meninggal 9 orang.

Belu : positif 183, sembuh 60, dirawat 119 dan 4 meninggal.

Sumba Barat Daya : positif 119, sembuh 103, dirawat 15 dan meninggal 1.

Ende : positif 178, sembuh 143, dirawat 34 dan 1 meninggal.

Flores Timur : positif 111, sembuh 44, 65 dirawat dan 2 orang meninggal.

TTU : positif 39, sembuh 5, dirawat 34 dan tidak ada meninggal.

Kabupaten Kupang : positif 104, sembuh 56, dirawat 41 dan 7 dirawat.

Alor : positif 67, sembuh 13, dirawat 52 dan meninggal 2.

Sabu Raijua : positif 83, sembuh 13, dirawat 68 dan meninggal 2 orang.

Sedangkan 7 wilayah lainnya tinggi minim pasien dirawat adalah :
Rote Ndao : positif 21, sembuh 18, dirawat tidak ada meninggal 3 orang.

Nagakeo : 36 positif, 27 sembuh, 8 dirawat dan meninggal 1 orang.

Sumba Barat : positif 119, sembuh 116, dirawat 1 dan meninggal 2 orang.

Lembata : positif 121, sembuh 116, dirawat 3 dan meninggal 2.

Malaka : positif 26, sembuh 20, dirawat 6 dan meninggal tidak ada.

Sumba Tengah : positif 62, sembuh 61, dirawat 1 orang dan meninggal tidak ada.

Manggarai Timur : positif 17,  sembuh 3, dirawat 14 dan tidak ada meninggal.

Sehingga total positif di NTT 4.680, sembuh 2.246 (48%), sedangkan  2.304 (49,2%) masih dirawatb dan 2,7% atau  130 orang dari total positif meninggal.|| juli br

Sumber Data : Satgas Gugus Tugas Prov.NTT