Bagi 363 Sertifikat KIP Kuliah di Kupang, Anita J.Gah Janji Akan Berjuang, Anak ASN Dapat KIP Kuliah

Warta Kota

KUPANG-NTT, TOPNewsNTT|| Sebanyak 363 Mahasiswa dari8 Perguruan Tinggi  di Kupang terima sertifkat KIP Kuliah dari Politisi Partai Demokrat Anita J.Gah,SE yang berlangsung di kediaman Anita Gah di kelurahan Fatukoa (Sabtu, 22/10).

Ke-363 mahasiswa didampingi orangtua berasal dari  UNDANA 166 orang, UPG 142 orang,
POLITEKNIK NEGERI KUPANG 36 orang,
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG 4 orang, UNKRIS 10 orang, UNIKA 2 orang,
MUHAMADDIYAH 2 orang dan
STIKES MARANATHA 1 orang.

Miris mendapati fakta banyak anak ASN golongan 3 kebawah gagal dapat KIP Kuliah, Anita janji akan perjuangkan lagi di Senayan.

“Saya sangat prihatin melihat banyak anak-anak mahasiswa yang orangtuanya ASN tidak bisa dapat KIP Kuliah maka saya berjanji akan berjuang lagi di Senayan agar anak-anak ASN b bisa juga layak dapat KIP Kuliah.” Ujar Anita prihatin.

“Bahkan tahun ini ada lumayan banyak yang mahasisw yang karena orangtuanya ASN tidak.lolos bidik misi, padahal untuk ASN golongan 3 ke bawah penghasilan tidak cukup untuk membiayai kuliah anak. Sehingga kami usulkan, tapi masih ditolak. Semoga perjuangan kami yang akan terus kami usulkan bisa disetujuo tahun 2022. Karena kasian mereka ada yang pintar tapi tidak bisa kuliah karena masalah biaya.” Jelas Anita dalam wawancara dengan media.

Anita J.Gah dalam sambutan singkatnya mengatakan bahwa KIP Kuliah ini adalah usulan tahun 2021 dari 1000 lebih kuota NTT. Dan lewat Rumah Aspirasi Anita Gah sebanyak 500 lebih.

Anita juga mengajak para mahasiswa dan orangtua yang karena kasih Tuhan diberikan anugerah menerima Sertifikat KIP Kuliah.

“Karena kemurahan Tuhan kalian lolos masuk ke perguruan tinggo dan lolos peroleh KIP Kuliah. Dan karena itu maka saya ajak semua bersyukur dan bersukacita.”ajaknya.

Anita juga mengurai bahwa anak-anak ini akan dibiayi selama 4 tahun selama kuliah mulai dari spp bahkan biaya hidup.

SPP akan ditransfer langsung ke rekening univeritas dan Perguruan Tinggi sedsngkan biaya hidup Rp900 ratus ribu setiap bulan akan ditransfer ke rekening mahasiswa.

Anita mengatakan program beasiswa sudah ada sejak presiden SBY untuk jenjang pendidikan  SD hingga Perguruan tinggi.

Untuk Beasisiwa kuliah dulu bernama Bidik Misi dan Jaman Presiden Jokowi bernama KIP Kuliah.

Program pro rakyat, menurut Anita sudah diletakkan presiden SBy  sejak Partai Demokrat masuk dalam kepemimpinan NKRI. Dan dilanjutan dalam masa kepemimpinan Jokowi.

“Ini hal yang luar biasa dan fundamental yang diletakkan oleh Presiden SBY yang merupakan ketum Partai Demokrat. Program lain yang pro rakyat dalam masa presiden  SBY adalah PKH, KUR, Dana Desa 1 Desa 1 milyar.”sebut Anita.

Pesannya ke para mahasiswa bahwa ini berkat Tuhan dan doa papa mama sehingga ia meminta mereka berterima kasih dengan cara belajar yang baik agar lulus tepat waktu 4 tahun, harus mencapai  IP 3.0 dan kalau bisa cumlaude kakau bisa, jika tidak maka beasiswa biaa dihentikan.

“Jadilah putera-puteri yang berkualitas karena masa depan kalian panjang. Anak-anak  harus berubah hidupnya, dan saya yakin ke depan ada yang akan jadi kepala daerah dan wakil rakyat ganti kita generasi tua.” Tanda Anita.

Anita mengatakan wakil dari NTT sudah berjuang dengan mengusulkan agar ada juga  biaya hidup bagi setiap mahasiswa. Karena di NTT rata-rata mahasiswa datang dari daerah sehingga banyak yang hidup di kos-kosan. Sehingga disetujui setiap siswa peroleh  Rp. 6-8 Juta rupiah, yang  terdiri dari dana spp setiap semeseter Rp3 jutaan  langsung ke rekening perguruan tinggi dan setiap bulan Rp900 ratus ribu untuk biaya hidup ke rekening mahasiswa.

Salah satu orangtua mahasiswa yang berasal dari Sabu Raijua yang anaknya kuliah di UP 45 mengatakan sangat berterima kasih atas usaha dan perjuangan Anita Gah sehingga anaknya dan beberapa anak lainnya peroleh KIP Kuliah. dan ia berharap Anita Gah masih diberi kepercayaan masyarakat NTT duduk di Senayan pada 2024.|| juli br