Jalan Taebenu Capai 20%, Gunakan Metode Konstruksi Borpile Agar Stabil dan Kokoh

Kupang, TopNewsNTT.Com|| Pengerjaan proyek Jalan Taebenu yang tengah berlangsung sudah mencapai 20% dengan gunakan metode konstruksi Borpile agar konstruksi jalan lebih kokoh dan stabil.
Demikian penjelasan Pace Latunusa Pengawas Lapangan kontraktor pelaksana CV. Panca Konstruksi saat ditemui di lokasi proyek Senin, 21 Juli 2025.
“Konstruksi jalan ini menggunakan sistem borpile—yakni metode pengeboran tanah, pemasangan besi, dan pengecoran hingga kedalam 10 meter kedalam tanah untuk mencegah terjadi lagi patahan, retakan dan longsor. Hingga saat ini, sekitar 12 tiang borpile telah selesai dicor.” Jelasnya.
Dengan sistem Borpile, Pace berharap, konstruksi jalan akan lebih stabil dibanding sebelumnya, mengingat kondisi tanah dan lingkungan di wilayah ini yang melewati kali mengandung banyak mata air dan bisa terjadi longsor bawah tanah. Desain baru ini juga disesuaikan dengan kondisi geografis dan riwayat bencana di wilayah tersebut.
“Saat bencana Seroja lalu, beberapa rumah warga terdampak, sehingga tim konsultan perencanaan menyusun desain yang lebih kokoh dan aman, dan kami laksanakan sesuai rancangan mereka,” ujar Pace.
Proyek ini mencakup pekerjaan jalan sepanjang lebih dari 300 meter, dengan waktu pelaksanaan selama 150 hari kalender dan progres saat ini telah mencapai sekitar 20 persen. Dalam pelaksanaannya, pekerjaan ini turut melibatkan masyarakat dan mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Pace juga menyampaikan apresiasi kepada keluarga Leoanak dan Dethan yang telah merelakan lahan masing-masing 3 meter di sisi kiri dan kanan jalan, sehingga ruas jalan menjadi lebih lebar.
“Saya minta kepada masyarakat dan teman-teman konsultan untuk sama-sama memantau pekerjaan ini, agar prosesnya transparan dan tidak terulang lagi kesalahan di masa lalu,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu warga bernama Dethan menyatakan bahwa masyarakat juga dilibatkan dalam proses diskusi teknis.
“Kami memberikan masukan terkait pengerjaan dan pemerintah menerimanya dengan baik,” ujarnya.
### Data Proyek Jalan Taebenu
* Nama Paket: Rekonstruksi Jalan Taebenu
* Nomor Kontrak: 56/PUPR.600.1.8/KONTRAK/BM/KK/VI/2025
* Tanggal Kontrak: 3 Juni 2025
* Nilai Kontrak: Rp13.269.990.000
* Nomor SPMK: 57/PUPR.600.1.8/SPMK/BM/KK/VI/2025
* Tanggal SPMK: 3 Juni 2025
* Sumber Dana: DAU Tahun Anggaran 2025
* Kontraktor Pelaksana: CV. Panca Konstruksi
* Konsultan Pengawas: CV. Desakon
* Waktu Pelaksanaan: 150 hari kalender
* Waktu Pemeliharaan: 180 hari kalender
Proyek ini menjadi salah satu wujud sinergi antara pemerintah, pelaksana teknis, dan masyarakat dalam membangun infrastruktur yang lebih tangguh dan berkelanjutan di wilayah Taebenu.*(jbr)