Bupati Belu Harapkan Koperasi CUKS Berintegrasi dengan Program Food Estate

ATAMBUA, TOPNewsNTT||Demikian haraoan Bupati Belu dr.Agustinus Taolin,Sp.Pd,K-GEH,FINASIM saat bersama Yang Mulia Uskup Atambua Mgr.Dominikus Saku,Pr, meresmikan gedung Kantor Pusat Credit Union Kasih Sejahtera (CUKS) Atambua yang beralamat di jalan Soekarno-Hatta Kota Atambua (Jumat, 20/8).
Turut hadir Ketua Pengurus Pusat Koperasi Credit Union Indonesia, Forkopimsa Plus, yang diterima dengan pengalungan Tais Belu.
Acara peresmian ditandai dengan penyerahan kunci gedung dari Panitia pelaksana pembangunan gedung Rm.Sipry Tes Mau,Pr kepada ketua pengurus CUKS Rm.Crisantus Lake,Pr dilanjutkan dengan pelepasan burung merpati dan balon gas, penandatangan prasasti oleh Ketua Pengurus Pusat Koperasi CUI, Bupati Belu dan Uskup Atambua. Dilanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Uskup Atambua dan Bupati Belu dan peninjauan kedalam gedung yang memiliki 4 lantai.
Selanjutnya dilakukan misa syukuran atas peresmian gedung kantor yang dipimpin oleh Uskup Atambua.
Dalam sbutannya, Bupati Belu selain mengucapkan selamat atas peresmian gefung, ia juga memuji panitia pelaksana pembangunan gedung karena dapat melakukan efisiensi dana sampai 30%.
“Kehadiran Koperasi CUKS Atambua yang sudah 14 tahun hingga kini tentu melewati masa yang tidak mudah. Saya harap koperasi ini dapat terintegrasi dengan proyek Food Estate yang berada di desa Fatuketi sehingga dapat membantu para petani di sana.” Ujar bupati berharap.
Ia juga berharap agar ke depannya, lewat Kadis Koperasi Dan UKM dapat mengarahkan para kades dan kelompok-kelompok petani untuk lakukan pelatihan dibawah pimpinan Koperasi CUKS.
Ia juga ungkapkan rasa bangga karena Koperasi CUKS sudah memiliki aset yang besar dan mampu mengelola dana milyaran rupiah.
‘Sebagai orang Belu kita harus optimis karena ini tujuan kita bersama. Mari kit bangun ini menuju masyarakat yabg sehat, berkarakter dan kompetitif.” Tandasnya lagi.
Pada kesempatan tersebut tak lupa bupati ingatkan kembali bahwa pemerintah Belu menyiapkan KTP, KK dan Akte Kelahiran untuk pengobatan gratis bagi seluruh warga Belu.
Untuk deteksi Covid, Pemkab Belu juga sudah siapkan 10 unit GNose yang akan diletakkan di 10 tempat pelayanan publik, sebagai salah satu upaya pemkab melengkapi kebutuhan tes Covid di Belu. Yakni GNose, Rapid Antigen, TCM dan PCR.
“Cara kerja GNose dengan meniup saja sehingga memudahkan kita mendeteksi virus, dan hasilnya sama seperti Rapid Antigen. Semoga gedung Tes PCR cepat selesai dan mari kita bangun Kabupaten Belu.” Katanya.
“Proficiat, gedung sudah ada, pelayanan sedang berlangsung, lanjutkan pekerjaan lain untuk sesama. Fokus berusaha agar masuk dalam Accses Branding.” Ujar Uskup Atambua kepada para pengurus koperasi.
Ketua panitia pelaksana pembangunan gedung Rm.Sypri Tes Mau,Pr melapoekan bahwa proses pembangunan gedung dengan 4 lantai berlangsung selama 22 bulan yang terdiri dari Lantai 1 untuk Parkiran dan penginapan, lantai 2 untuk kantor pelayanan CUKS, lantai 3 untuk kantor pusat, dan lantai 4 untuk ruang rapat dengan sarana multimedia lengkap.
Gedung ini juga nantinya akan digunakanbsebagai Rumah Pemberdayaan Anggota dan masyarakat.
Kegiatan ini diikuti secara virtual oleh 12 kantor cabang.|| juli br
sp bag.protokol dan ap setda belu