Buka POPDA VII NTT 2025, Gubernur Sebut Pembinaan Atlet Sejak Dini Tentukan Prestasi di Masa Depan

NTT, TOPNewsNTT.Com||Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena dengan resmi membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) NTT VII Tahun 2025 bertempat di Stadion Oepoi Kupang pada Selasa 9 September 2025. Total terdapat 19 Kontingen yang akan berpartisipasi pada even olahraga POPDA NTT kali ini.
Gubernur NTT dalam sambutannya mengungkapkan, keberhasilan atlet ataupun capaian prestasi olahraga sebuah daerah ditentukan melalui persiapan serta pembinaan atlet yang baik sejak dini, teratur dalam manajemen olehraga yang baik dan juga diberikan kesempatan untuk bertanding sejak dini.
”Melalui ajang seperti POPDA inilah kita bisa menemukan atlet-atlet yang dipersiapkan untuk even-even nasional seperti PON ataupun even olahraga internasional. Tentu dalam ingatan kita, atlet-atlet NTT berjuang dalam PON 2024 di Aceh dan Sumut dan meraih 7 medali emas, 13 medali perak, dan 16 medali perunggu. Itu membuktikan bahwa semuanya bisa dicapai dengan langkah awal pembinaan atlet sejak dini,” jelas Gubernur.
“Capaian itu tidak datang tiba-tiba, tapi dimulai dari pembinaan dan prestasi yang disiapkan sejak anak-anak, sejak masih berstatus pelajar, dan dari ajang seperti inilah kita bisa melahirkan atlet-atlet unggul,” tambah Gubernur.
Gubernur juga mendorong kepada setiap atlet untuk bertanding dengan semangat tinggi dan meraih prestasi serta menjaga sportivitas dan persaudaraan diantara para atlet. “Bertandinglah dengan fokus, disiplin dan raihlah prestasi setinggi-tingginya, namun jangan pernah melupakan persaudaraan, persahabatan, dan persatuan,” ungkap Gubernur.
Ia mengungkapkan, melalui olahraga bisa melatih rasa menghargai diri sendiri dan juga menghargai orang lain. “Dari olahraga kita meningkatkan kemampuan baik secara fisik maupun mental, dan juga melatih kita untuk terbuka dan jujur serta lapang dada menerima hasil yang diraih. Namun inti dari semuanya adalah kita menjaga kekeluargaan dan solidaritas,” jelasnya.
”Bagi atlet yang nanti meraih prestasi dan kemenangan maka terimalah hasil tersebut rendah hati dan rasa syukur, dan kepada setiap yang kalah tetaop semangat berlatih untuk meraih prestasi,” jelasnya.
Secara khusus Gubernur NTT, juga mengajak para pemimpin daerah, dan penyelenggara olahraga untuk bersama menyukseskan POPDA NTT tahun 2025, sebagai langkah awal melanjutkan rencana ajang olahraga berikutnya yang akan diselenggarakan terkhususnya penyelenggaran PON ke XXII tahun 2028 mendatang di NTT dan NTB.
Pembukaan POPDA VII NTT ini ditandai dengan penekanan sirine dan pelepasan balon ke udara oleh Gubernur serta dilanjutkan dengan penyerahan Kartu BPJS secara simbolis kepada perwakilan altet.
Untuk diketahui, Plt. Kadispora NTT, Alfonsius Theodorus dalam laporan panitia mengungkapkan pelaksanaan POPDA yang tidak saja untuk pengembangan potensi pelajar daerah, namun juga untuk rencana jangka panjang ajang olahraga lainnya dalam sinergi “Ayo Bangun NTT.”
Ia menyebutkan, 19 Kontingen yang berpartisipasi pada POPDA kali ini diantaranya Kabupaten Alor, Belu, Ende, Flores Timur, Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Lembata, Malaka, Manggarai Barat, Nagekeo, Ngada, Rote Ndao, Sabu Raijua, Sikka, Sumba Barat, Sumba Barat Daya, Sumba Timur, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara serta PPLD dan PPLMD.
Selain itu, Jumlah total peserta POPDA VII tahun 2025 adalah 1.440 orang dengan rincian atlet berjumlah 1086 orang, jumlah pelatih 229 orang, dan jumlah manajer 125 orang. POPDA kali ini juga mempertandingkan 7 cabang olahraga yaitu shorinji kempo, pencak silat, tinju, taekwondo, karate, wushu dan atletik.(jbr)