Kupang, TopNewsNTT.Com|| Di bawah Kepemimpinan dr. Christian Widodo & Serena Francis, Kota Kupang kini semakin siap menghadapi musim hujan tanpa rasa cemas. Selama ini, genangan air di sejumlah titik di dalam kota Kupang kerap menjadi masalah serius dan menjadi masalah klasik setiap tahun. Namun di bawah kepemimpinan Wali Kota dr. Christian Widodo dan Wakil Wali Kota Serena Taolin, persoalan itu ditangani dengan cara baru: terpadu, cepat, dan berbasis solusi nyata.

Langkah konkrit yang dilakukan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang termuda sepanjang sejarah berdirinya Kota Kupang ini punya langkah strategis yakni:

Penanganan Banjir Dimulai dari Akar Masalah

Sejak awal menjabat, dr. Christian dan Serena menempatkan penanganan banjir dan pembangunan drainase sebagai prioritas utama. Pemerintah Kota Kupang melakukan pemetaan titik genangan, membangun serta memperbaiki saluran air utama dan sekunder, dan menata drainase lingkungan di kawasan padat penduduk.

“Kami tidak ingin warga setiap tahun mengalami hal yang sama. Drainase harus berfungsi dengan baik agar air hujan cepat mengalir, bukan menggenang,” tegas dr. Christian Widodo, Wali Kota Kupang.

Melalui program “Kupang Bebas Genangan”, sejumlah kawasan seperti Oebobo, Fatululi, Naikoten I, dan Oesapa Barat kini mulai terbebas dari genangan yang dulu sering terjadi.

Gotong Royong Pemerintah dan Warga

Selain pembangunan infrastruktur, Pemkot Kupang juga melibatkan masyarakat melalui program padat karya dan aksi bersih saluran. Setiap kelurahan digerakkan untuk membersihkan parit, gorong-gorong, dan saluran tersumbat.

“Sekarang kalau hujan deras, air cepat surut. Dulu bisa sampai depan rumah. Kami senang karena pemerintah tidak tinggal diam,” ujar Yohana Ndoen, warga Kelurahan Oebobo.

Wakil Wali Kota Serena Francis menambahkan, pendekatan yang melibatkan warga menjadi kunci keberhasilan. “Kami ingin masyarakat merasa memiliki hasil pembangunan. Pemerintah hadir bersama warga, bukan bekerja sendiri,” ungkapnya.

Kota yang Tumbuh dan Tangguh

Hasil dari kerja kolaboratif itu kini terlihat nyata. Saluran di Jalan Taebenu dan Jalur El Tari diperlebar dan diperkuat dengan beton. Drainase lingkungan dibersihkan secara rutin, dan taman-taman kota ditata agar tetap ramah air. Jalan landai di beberapa titik yang sering menjadi langganan genangan di Jalan Frans Seda cabang DPD Golkar NTT dan UPTD Museum sudah ditambal, jalan dibawah SD Bertingkat Walikota, dan beberapa titik lainnya.

“Selain indah dan bersih, Kupang sekarang lebih siap menghadapi cuaca ekstrem. Tidak ada lagi genangan lama di titik-titik rawan,” tutur Yohanes Laka, tokoh masyarakat di Kecamatan Kota Raja.

Kini, wajah Kupang menunjukkan perubahan yang nyata, jalan mulus, drainase lancar, dan warga merasa aman dari ancaman banjir. Semua ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah tidak hanya membangun kota, tetapi juga melindungi kehidupan di dalamnya.

Semua gebrakan konkret itu sesuai Visi & Misi Pemerintah Kota Kupang “Kupang Tertata, Tangguh, dan Tumbuh Bersama Warga” Visi:

“Mewujudkan Kota Kupang yang bersih, tertata, dan berdaya saing melalui pembangunan infrastruktur berkelanjutan serta partisipasi aktif masyarakat.”

Misi: Meningkatkan Kualitas Infrastruktur Dasar Kota Melalui pembangunan dan rehabilitasi jalan, jembatan, dan drainase perkotaan agar mobilitas warga lancar dan lingkungan bebas banjir. Menata Lingkungan dan Ruang Kota Secara Terpadu Melaksanakan penataan kawasan permukiman, jalan lingkungan, dan ruang publik dengan prinsip kota hijau dan ramah air. Meningkatkan Ketahanan Kota terhadap Perubahan Iklim Penguatan sistem drainase perkotaan, resapan air hujan, dan pengendalian sampah agar infrastruktur tidak rusak akibat genangan. Mendorong Partisipasi Warga dalam Pembangunan Melalui Musrenbang kelurahan, padat karya, dan kolaborasi komunitas, pemerintah memastikan pembangunan berbasis kebutuhan nyata warga. Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan yang Responsif dan Transparan Perencanaan pembangunan dilakukan berbasis data lapangan dan pengawasan bersama masyarakat untuk memastikan hasil yang terukur.  Program Strategis yang Sinkron dengan Infrastruktur Jalan & Drainase

Program “Jalan Mantap Kupang”

Rehabilitasi dan peningkatan jalan kota agar lebih mulus, lebar, dan aman dilalui semua jenis kendaraan. Dikerjakan beriringan dengan pembangunan saluran drainase di sisi jalan.|| jbr/ADV