Danrem 161/Ws Tutup TMMD 111, “Wujud Sinergi Dan Manunggal TNI, Pemerintah dan Rakyat”

Birokrasi Daerah Pembangunan Desa TNI/POLRI

OELAMASI, TOPNewsNTT|| Demikian antara lain pesan Danrem 161/Wirasakti Kupang, Brigjen TNI Legowo W. R. Jatmiko saat hadir dan menutup TMMD 111 TA 2021 KODIM 1604 Kupang yang dilaksanakan pada Rabu, 14/7 di Aula Kantor Bupati Kupang di Oelamasi.

Awali sambutannya sekaligus menutup TMMD ke 111 2021,.Brigjend.Jatmiko menyatakan apresiasi kepada Pemda dan KODIM 1604 Kupang yang sudah membuktikan  kemanunggalannya bersama masyarakat sehingga TMMD 111 sukses, menurut laporan sasaran fisik dab non fisik mencapai 100 persen dalam jangka waktu 30 hari sera kualitasnya bagus.

Jatmiko meminta agar semua fasilitas yang sudah dibangun oleh TNI dan Pemkab.Kupang dan masyarakat, bisa dijaga, dirawat dan dimanfaatkan dengan baik. TMMD ke 111 2021 dilaksanakan di 2 Wilayah Kodim 1604/Kupang yaitu Kabupanten Kupang dan Rote Ndao.
“Mari jadikan TMMD sebagai semangat gotong royong dan momentum untuk membantu  pemerintah dalam memutus rantai kemiskinan demi mencapai kesejahteraan di NTT.
“Saya dapat laporan bahwa dalam membangun sasaran fisik dengan kondisi yang beeat sedangkan sarana dan prasarana yamg dibutuhkan sangat terbatas. Namun dengan semangat gotong royong, kekompakkan dan disiplin serta semangat membantu dari semua pihak : TNI, POLRI, masyarakat dan instansi terkait bersama bupati bersama bahu membahu menyelesaikan TMMD 111 sehingga semua sasaran dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat. ” puji Jatmiko.
“TMMD 2021 sudah ke 111, dari semua pengalaman dan pendalaman ke wilayah NTT, air yang masih sangat sulit. Karena itu saya punya usul ke pa Bupati, ada kades di Oefafi asa 3 tiga titik sumber air di Oefafi yang sangat besar,  saya minta agar instasi air di desa Oefafi kecamatan Kupang Timur bisa dimasukkan dalam rencana program anggaran tahun 2022 pembangunan infrastruktur air pemkab Kupang. Kalau dinaikkan ke atas maka tiga titik air itu akan memberi solusi kebutuhN air. Kita bisa bersama lewat TMMD bangun infrastruktur air, atau mendekat air.” Saran Jatmiko.
Jatmiko berterima kasih kepada semua pihak : Pemkab.Kupang atas kontribusi dan partisipasinya dengan dukungan anggaran dalam pelaksanaan TMMD 111,  TNI Polri dan Kementerian PUPR yang sudah bersinergi dengan baik dan masyarakat TMMD 111..
“Mudah-mudahan apa yang sudah dibangun dapat memberi inovasi yang kuat dalam mewujudkan pembangunan di daerah. Saya harapkan untuk ikut menjaga dan merawat serta punya rasa memiliki apa yang sudah dibangun ini sehingga manfaatnya dapat dinikmati dalam jangka waktu yang lama. Dengan thema TMMD 111 wujud sinergi membangun negeri dengan mempertahankan semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI bersama rakyat, TNI selalu siap hadir ditengah-tengah masyarakat dengan menyelesaikan permasalahan dengan memberikan kontribusi untuk kesejahteraan masyarakatnya. Kita tidak boleh terhasut dan terporovokasi oleh pihak manapun yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan NKRI. Mari kita lestarikan semangat gotong-royong yang sudah terpelihara selama ini. Bagi para parjurit TNI Kodim 1604 Kupang kita akan lakukan evaluasi dan kepada Prajurit Satgas TMMD 111 segera kembali ke satuan masing-masing.” Ajak Brigjend.Legowo.

Sementara Dandim 1604/Kupang Abraham Kalelo dalam laporan hasil pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa Ke 111 Kodim 1604/Kupang Ta. 2021 menyatakan bahwa sangat bersyukur pelaksanaan TMMD 111 yang berlangsung dari 16 Juni hingga 12 Juli 2021, sudah berjalan dengan baik dan sukses hingga hari penutupan Rabu, 14/7.

Dandim 1604 Kupang Kol.Arh.Abrahaman Kalelo,S.Sos

“Adapun tujuan TMMD 111 adalah bahwa TNI bersama pemerintah Daerah Kabupaten Kupang  ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan baik yang bersifat fisik maupun non fisik, sekaligus dalam rangka  memantapkan Kemanunggalan TNI bersama rakyat dalam rangka mewujudkan Ruang Juang, Alat Juang, dan Kondisi Juang yang tangguh.” Ujar Abraham Kalelo tegas.

 

“Sasaran yang telah dikerjakan dalam pelaksanaan TMMD ke 111 di wilayah Kodim 1604/Kupang TA. 2021 sebagai berikut adalah terdiri dari sasaran Fisik dan sasaran non fisik. Sedangkan sasaran fisik punya sasaran pokok yaitu pembangunan 3 ruang kelas SMP Kristen 1 ukuran 8,75 M X 24 M dengan hasil 100%. Pembangunan 1 ruang guru SMP Kristen 1 ukuran 8,75 M X 8 M dengan hasil 100%. Rehab Kapela ST. Benediktus Sahraen ukuran 10 MX6M dengan hasil 100%. Rehab Gereja Imanuel Sahraen ukuran 16 M X 8 M dengan hasil 100%. Rehab Rumah Pastori Bonamhonis ukuran 6 M X 8 M dengan hasil 100%.” Ujarnya melaporkan.

Sedangkan Sasaran Tambahan/Over prestasi adalah pembanguan 2 Unit MCK di SMP Kristen 1 Amarasi Selatan dengan hasil 100% dan Pembukaan lahan pertanian 1 Ha dengan hasij 1999,

Sasaran non Fisik juga dilaporkan mencapai sudah 100% dilaksanakan yaitu, penyuluhan tentang Teknologi Tepat Guna jumiah peserta 100 orang,  penyuluhan tentang Wawasan Kebangsaan jumlah peserta 100 orang,  penyuluhan tentang Kesadaran Hukum jumiah peserta 100 orang, penyuluhan tentang Rekrutmen Prajurit TNI jumiah peserta 100 orang, penyuluhan tentang Pertanian jumiah peserta 100 orang, penyuluhan tentang Bela Negara jumliah peserta 100 orang, enyuluhan tentang Perternakan jumiah peserta 100 orang,  penyuluhan tentang Covid-19 jumlah peserta 100 orang, penyuluhan tentang Stunting jumlah peserta 100 orang, penyuluhan tentang Posyandu dan Pos Bindu PTM jumlah peserta 100 orang dan penyuluhan tentang Bencana Alam jumiah peserta 100 orang.

Sebelum dilaksanakan TMMD 111 didahului dengan pelaksabaan Pra TMMD ke-111 di wilayah Kodim 1604/Kupang dilaksanakan pada 5 s.d. 14 Juni 2021 dan pelaksanaan TMMD ke-111 TA. 2021 yang telah dilaksanakan pada tanggal 15 Juni s.d. 14 Juli 202.

Lokasi TMMD Ke 111 TA 2021 dilaksanakan  di dua desa di Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, yaitu Desa Nekmese dan Desa Sahraen.

Personel yang terlibat dalam TMMD ke-111 TA. 2021: Anggota TNI/Polri/Pemda 150 orang dengan masyarakat 100 orang/hari.

Bupati Kupang Drs.Korinus Masneno kepada media mengapresiasi apa yang sudah dilakukan TNI bagi masyarakat desa Nekmese dan Sahraen.

“Sasaran fisik dilaksanakan dengan bugdet yang minimal tapi hasilnya maksimal sangat berkualitas dengan waktu yang singkat hanya 30 hari. Biasanya kalau normalnya pembangunan fisik seperti ini 90 hari baru selesai. Ini bukti manunggal TNI dan rakyat. Dan harus dilakukan kontinyu setiap tahun.” Ujar Bupati.

Bupati juga mengharapkan TMMD akan dilakukan lagi tahun depan selain yang reguler setahun sekali diwilayah perbatasan, ia juga ingin diwilayah selain perbatasan yang butuh intervensi. Jadi dua kali setahun. Dan pemerintah kabupaten Kupang akan siapkan anggaran, termasuk untuk membangun infrastruktur air diwilayah yang masih belum terolah sumber airnya.

Hadir Bupati Kupang Drs.Korinus Masneno,MM, wakil bupati Jerry Manafe,SH,M.H,  Kasi Ter Kasrem 161/Wirasakti Kolonel Inf. Seniman Zega, Dandim 1604/Kupang Kolonel Arh. Abraham Kalelo, S.Sos,  Kapolres Kupang AKBP Aldinan RJH Manurung SH SIK M.Si, Sekda Kab. Kupang Obet Laha, Kadis PMD Kab. Kupang Charles Panie dan Camat Amarasi Selatan Tonci Teuf dan kades Nekmese, kesek SMPS 1 Amarasi Selatan dan Ketua Persit XIV Dim 1604/Kupang dan anggota serta awak media Mitra Kodim 1604/Kupang.

Acara diakhiri dengan penandatangan naskah dan penyerahan hasil pembangunan sasaran fisik kepada Pemkab.Kupang yang ditandatamgani oleh Dandim 1604 Kupang Abraham Kalelo dan Bupati Kupang Drs.Korinus Masneno,MM didampingin Danrem 161 Wirasakti Brigjend.TNI Lewogo Jatmiko, Wakil Bupati Kupang Jery Manafe dan Ketua DPRD Kabupaten Kupang Obed Laha.|| juli br